Sumpah Pemuda

https://youtu.be/DFOOEDkTFHo
Selamat Hari Sumpah PemudaMadiun - Sumpah Pemuda sebagai kristalisasi semangat untuk menegaskan kristalisasi semangat untuk menegaskan cita cita berdirinya Negara Indonesia.
MTsN 12 MADIUN menggelar upacara hari sumpah pemuda, senin, 28 Oktober 2019 dihalaman kampus satu Sidorejo. Kegiatan ini diawali dengan upacara yang diikuti secara khidmat oleh seluruh warga Madrasah (Dewan Guru, Staff TU, Pegawai dan seluruh siswa.
Dalam waktu yang sama hj. Umi Lestari, S.Pd (Waka Kurikulum) menjelaskan kegiatan ini dilakukan selain menindak lanjuti surat dari (Kemenpora) Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia yang diteruskan ke Kemenag kab. Madiun. Kegiatan ini dilakukan untuk menggugah kesadaran siswa tentang pentingnya semangat sumpah pemuda dalam penerapan keseharian di Madrasah yang termanifestasi dalam " ikrar janji siswa", ikrar ini diharapkan dapat terimplementasikan dengan baik secara berkelanjutan.
Dengan demikian visi Madrasah bisa terwujud, peserta didik yang cerdas, terampil dalam IPTEK berkarakter, beriman dan bertaqwa kepada Allah SWT. *Win

Seribu Cahaya Santri untuk Perdamaian Dunia

Madiun - Kementerian Agama (Kemenag) Kab. Madiun mengumumkan tentang  peringatan Hari Santri Nasional  Tahun 2019 dilingkunagan Kantor Kementerian Agama . MTsN 12 Madiun menggelar Upacara dalam peringatan Hari Santri 2019. Hari Santri ini berlangsung dilaksanakan serentak pada tanggal 22 oktober 2019 dengan tema 'Seribu Cahaya Santri untuk Perdamaian Dunia'.

Ridwanuddin selaku Waka Kesiswaan mengucapkan Selamat Hari Santri dan memaparkan beberapa kegiatan diantaranya Upacara, sholat dhuha, baca Alqur’an, Tausyiah, Istighosah dan Pensi. Acara ini berlangsung meriah dan alhamdulillah lancar.

Pada kesempatan yang sama Bpk. Kamad. Drs. Suyono Triwibowo juga menyampaikan apresiasinya kepada anak anak didik yang antusias dan sangat luar biasa dalam menyambut Hari Santri Nasional dibandingkan dengan tahun tahun kemarin. Siswa MTsN 12 Madiun harus bisa mencotoh santri santriwan yang taat pada para Kiyai, Ustadzah. Pada  tanggal 22 Oktober sendiri dipilih berdasarkan salah satu peristiwa bersejarah mengenai seruan yang dibacakan oleh pahlawan Nasional KH Hasjim Asy'ari di tanggal tersebut pada tahun 1945 silam. Seruan itu berisi perintah kepada umat Islam untuk berperang atau jihad melawan penjajah dalam membela negara. * Win

Pembinaan Adiwiyata

Oleh pengawas Madrasah dan Tiem Adiwiyata MAN 1 Madiun