Siswa MTsN 12 Madiun Ikut PAT
Online,
MADIUN - Sebanyak 307 siswa dengan
rincian kelas VII putra, 102 Putri, 72 dan kelas VIII Putra 76, Putri, 57 MTsN 12
Madiun, mengikuti penilaian akhir tahun (PAT) Secara Online dari
rumah masing-masing. Ke-307 siswa ini semuanya memiliki handphone (hp) android
yang bisa mengakses internet.
Hal ini disampaikan Kepala MTsN 12
Madiun, Suyono Triwibowo, Sabtu (6/6/2020).
Menurut Kamad, total siswa MTsN
12 Madiun yang mengikuti PAT yakni kelas VII dan VIII sebanyak 307 orang dan
yang mengikuti PAT secara online sebanyak 307.
PAT ini sesuai dengan nomenklatur
pada Kurikulum 2013 (K 13). "PAT sesuai arahan Pemerintah pusat dan
mengikuti protokol kesehatan, maka kita gelar PAT online. Ada tiga metode yang
bisa dipakai, yakni secara online, offline dan juga manual," kata Suyono
Triwibowo.
Dijelaskan, untuk hari pertama
PAT ini pihaknya langsung mencoba menggelar ujian dengan sistem online meskipun
ada sedikit terkendala di karenakan belum terbiasa.
"Jadi kita gunakan dengan
sistem online. Siswa ujian dari rumah dipantau oleh semua wali kelas , Proktor
dan teknisi dan juga dimonitor langsung guru Bimbingan Konseling (BK),"
katanya.
Sebelum pelaksaan ditanyai jumlah
siswa yang memiliki hp android, Suyono Triwibowo yang didampingi guru Waka
kurikulum, Sapras, Kesiswaan dan Humas, Umi Lestari, Enny Mustaghfiroh, Heni
Sri Sulistyowati dan Winarko, menjelaskan, dari total 307 siswa ada 300 siswa yang
memiliki hp dan yang tidak mempunyai hp Android sebanyak 7 anak siswa.
"Bagi yang yang tidak punya
hp kita minta pengertian orang tua agar siswa yang bersangkutan pinjam ke
teman, saudara, tetangga untuk mengikuti ujian di sekolah menggunakan perangkat
hp atau komputer yang tersedia," katanya.
Sedangkan mengenai pulsa bagi
siswa yang mengikuti ujian atau PAT online, Suyono Triwibowo mengatakan, pihaknya
bekerja sama dengan Orang tua wali untuk memberikan nasihat “gunakan waktu
sebaik mungkin dan tetap Saty at home “ dan membelikan paket data untuk Ujian PAT,
walaupun ada keluhan dari orang tua wali terdampak Lockdown sehingga tidak
bekerja.
"Kita harapkan orang tua juga ikut memverifikasi nomor handphone anak atau siswa sehingga diberikan ke pihak sekolah. Karena, nomor handphone itu akan diisi dengan pulsa agar anak didik dapat mengikuti proses pembelajaran secara daring," katanya.
Sebelumnya, Kepala Madrasah dan Waka MTsN 12
Madiun, membahas hal hal yang membuat siswa terkendala sehingga
tidak bisa mengikuti PAT, tetapi pada akhirnya PAT berlangsung pada tgl 2 Juni
sampai hari ini (6/6/2020) semua siswa bisa mengerjakan tanpa ada kendala suatu
apapun "Memang ada kendala umum yang dihadapi siswa mengakses internet
jaringan terkadang trouble. *win
"Kita harapkan orang tua juga ikut memverifikasi nomor handphone anak atau siswa sehingga diberikan ke pihak sekolah. Karena, nomor handphone itu akan diisi dengan pulsa agar anak didik dapat mengikuti proses pembelajaran secara daring," katanya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
BERI KOMENTAR DISINI